Menu Makanan Bayi 9 Bulan Keatas

Sponsored Links:
Sponsored Links:

Menu Makanan Bayi 9 Bulan Keatas


Saat memasuki usia 9 bulan, bayi sudah mulai tertarik untuk makan dengan menggunakan tangannya sendiri. Mulai dari meraup dengan menggunakan tangannya, hingga akhirnya bayi dapat memegang makanan dengan jarinya. Pada saat inilah, bayi akan memberi tanda bahwa ia sudah siap mengonsumsi beragam jenis makanan. Tapi, Anda tetap perlu tahu apa saja makanan bayi 9 bulan. Karena ada makanan yang boleh ia konsumsi dan ada juga yang tidak.

Memasuki usia 9 bulan makanan yang sangat halus seperti bubur dapat perlahan dihentikan. Dan saat ini, Si Kecil sudah mulai belajar mengenal aroma, warna, dan tekstur. Makanan yang dikonsumsi pun tidak cukup hanya dipotong kecil tapi juga perlu pastikan bahwa makanan sudah dimasak sampai lunak. Proses pemasakan ini akan menghindarkan risiko Si Kecil untuk tersedak.

Anda dapat memberikan Si Kecil sayuran yang direbus hingga lunak dan dipotong kecil-kecil. Seperti ubi, kacang polong, kentang, atau wortel. Sayuran ini tidak hanya dapat dijadikan menu makanan utama, tapi juga bisa menjadi camilan untuk Si Kecil. Selain sehat, sayuran yang direbus dan dipotong kecil ini juga dapat membantu Si Kecil melatih motoriknya.

Selain sayuran, Anda juga bisa memberikan Si Kecil buah seperti pisang, melon, semangka tanpa biji, dan pir. Pastikan buah ini tidak terlalu keras, sedikit dihaluskan, atau dipotong kecil. Adapun makanan bayi 9 bulan lain yang dapat Anda berikan adalah:

  1. Kuning telur yang direbus hingga benar-benar matang
  2. Daging sapi atau daging ayam cincang yang dimasak hingga lunak
  3. Keju yang dipotong kecil
  4. Tahu yang dipotong kecil
  5. Kembang kol dan brokoli yang direbus hingga lunak dan dipotong kecil


Hindari Memberikan Makanan Ini Pada Si Kecil

Meski jenis makanan yang dikonsumsi Si Kecil sudah mulai bervariasi, ada beberapa makanan yang disarankan untuk dihindari. Misalnya saja telur setengah matang atau mentah, kacang utuh, serta makanan yang tinggi serat, rendah lemak, dan rendah kalori.
Selain itu, Anda juga disarankan untuk tidak memberikan ikan yang berisiko mengandung merkuri tinggi seperti ikan marlin, todak, pedang, atau hiu. Karena ikan yang mengandung merkuri tinggi bisa mengganggu perkembangan sistem saraf anak. Hindari juga memberikan anak Anda madu. Meski bagus untuk orang dewasa, bakteri yang ada di dalam madu dapat merusak usus bayi. Makanan lain yang perlu dihindari oleh Si Kecil adalah kerang mentah, karena berisiko membuat bayi Anda keracunan makanan. Batasi juga pemberian garam dan gula pada bayi.

Memasuki usia 9 bulan, bayi mulai ingin mengonsumsi beragam makanan dan memegangnya sendiri. Manfaatkanlah masa ini dengan memberikan bayi Anda beragam makanan bayi 9 bulan di atas, baik sebagai camilan atau makanan utama. Hal ini dimaksudkan agar kebutuhan nutrisi Si Kecil tetap terjaga dan kemampuannya menggenggam pun semakin bagus. sumber: alodokter.com
Sponsored Links:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyakit Kulit pada Bayi dan Cara Mengobatinya

3 TANDA LAHIR DI KULIT BAYI YANG TIDAK BERBAHAYA

Muncul Bercak Merah setelah Demam pada Bayi? Jangan Panik, Bunda..