Postingan

Menampilkan postingan dengan label Kehamilan

Mengatasi Demam Pada Ibu Hamil

Gambar
Mengatasi Demam Pada Ibu Hamil Obat demam untuk ibu hamil sebenarnya mudah didapatkan, namun apa pun merek dan jenisnya, Anda tetap harus berhati-hati menggunakannya sebab pada saat hamil, segala sesuatu yang dilakukan atau dikonsumsi akan berdampak kepada kondisi bayi di dalam kandungan. Pada dasarnya, ibu hamil akan memiliki imunitas yang tubuh lebih rendah ketika hamil dibanding dengan wanita seusianya. Hal ini merupakan reaksi alami tubuh Ibu agar tidak menolak hadirnya janin di dalam rahim. Dengan demikian, infeksi bakteri dan virus akan lebih mudah menyerang. Obat Demam yang Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil Demam yang terjadi pada ibu hamil mungkin saja disebabkan oleh dampak dari penyakit yang tidak berhubungan dengan kehamilan. Untuk memastikannya, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi kepada dokter. Sementara itu, ada beberapa obat penurun demam yang biasanya boleh dikonsumsi setelah berkonsultasi ke dokter. Obat-obatan itu adalah: Paracetamol Secara umum, p

Sering Buang Air Kecil Saat Hamil

Gambar
Sering Buang Air Kecil Saat Hamil Ada beberapa hal yang menyebabkan tubuh wanita hamil lebih sering buang air kecil. Berikut penjelasannya: Sering buang air kecil termasuk efek dari perubahan hormon yang terjadi selama hamil. Seiring berjalannya kehamilan, tubuh akan memproduksi lebih banyak urine karena ginjal harus bekerja lebih keras membuang zat tidak berguna dari tubuhmu. Pertumbuhan janin di dalam kandungan dapat menekan kandung kemihmu. Hal ini membuat ingin ke toilet menjadi lebih sering. Di akhir kehamilan, tekanan pada kandung kemih makin meningkat karena posisi janin yang sudah berada di bawah. Kondisi ini membuatmu ingin buang air kecil lebih sering, meski kandung kemihmu kosong. Namun, kamu tidak perlu resah karena ada trik mudah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kondisi ini. Begini caranya: Disarankan untuk tidak minum sebelum tidur. Namun, pastikan tubuhmu mendapat asupan cairan yang cukup di siang hari. Kamu diharuskan minum setidaknya 8

Penyebab Bayi Meninggal dalam Kandungan

Gambar
Penyebab Bayi Meninggal dalam Kandungan Ibu hamil pasti berharap memiliki kehamilan yang sehat hingga bayi lahir ke dunia dengan selamat. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat membuat janin meninggal dalam kandungan (stillbirth). Dengan mengetahui penyebab-penyebabnya dan cara pencegahannya, kamu bisa mewaspadai kondisi tersebut saat hamil. Stillbirth adalah kondisi di mana janin meninggal dalam kandungan setelah kehamilan berusia di atas 28 minggu. Kebanyakan kasus janin yang meninggal dalam kandungan terjadi di masa kehamilan atau bisa juga saat proses persalinan berlangsung, meski persentasenya kecil. Sebenarnya, tidak ada yang tahu penyebab pasti janin meninggal dalam kandungan. Tapi dari beberapa kasus yang terjadi, kondisi ini mungkin disebabkan oleh: Masalah plasenta.  Sebagian kasus janin meninggal dalam kandungan kerap dikaitkan dengan plasenta yang tidak bekerja dengan benar. Plasenta merupakan organ yang menyalurkan asupan-asupan penting yang dibutuhkan

Bayi Terlilit Tali Pusar dalam Kandungan

Gambar
Bayi Terlilit Tali Pusar dalam Kandungan Salah satu jenis komplikasi yang umum terjadi saat persalinan yaitu bayi terlilit tali pusar atau nuchal cord. Kondisi ini sepertinya sangat jarang menimbulkan masalah kesehatan pada bayimu. Meski begitu, lilitan tali pusar pada leher juga bisa mengancam jiwanya, walau jarang terjadi. Tali pusar membentang dari lubang di perut janin hingga ke plasenta. Selama di dalam kandungan, tali pusar merupakan penghubung antara janin dengan ibu seperti membawa pasokan oksigen dan nutrisi dari plasenta ke aliran darah bayi. Panjang tali pusar rata-rata sekitar 50 cm. Karena terlalu aktif bergerak, tali pusar tersebut dapat melilit  360 derajat pada leher janin. Berikut penjelasan mengenai nuchal cord yang tidak berbahaya dan yang mungkin dapat membawa efek buruk pada janin: Lilitan yang tidak membahayakan. Pada kebanyakan kasus, tali pusar yang melilit leher janin tidaklah berbahaya. Daya lilitannya juga longgar sehingga mudah untuk dilep

Emosi Ibu Hamil Mempengaruhi Janin

Gambar
Emosi Ibu Hamil Mempengaruhi Janin Bahaya Sering Emosi Saat Hamil dapat berdampak pada janin yang dikandung sang bunda. Pada dasarnya ketika ibu emosi maka akan berujung pada stress, jadi akan menimbulkan bahaya seperti dibawah ini : Bayi akan lebih mudah mengalami alergi ketika lahir. pada hal ini disebabkan karena pada saat janin dalam perut ibu, janin juga menyerap hormone korsitol yang cukup banyak, semakin tinggi hormone ini maka akan semakin tinggi pula tingkat alergi yang akan dialami oleh sang bayi nantinya. keguguran. stress yang dialami ibu hamil juga menyebabkan janin yang ada di kandungannya mengalami stress karena hormone stress ibu juga di serap oleh bayi, itu akan menyebabkan bayi tidak terkondisikan dengan baik, sehingga terjadi keguguran. jadi lebih baik ibu saat hamil mengondisikan diri untuk tidak terlalu stress, salah satu cara adalah dengan perbanyak istirahat dan rileks. Bayi lahir prematur. bila stress yang dialami ibu pada saat umur janin trisemes

3 CARA MENGURANGI RASA SAKIT MENJELANG PERSALINAN

Gambar
3 CARA MENGURANGI RASA SAKIT MENJELANG PERSALINAN Rasa sakit akan dialami oleh ibu saat menjelang persalinan. Anda juga bisa melakukan sendiri untuk menguranginya. Relaksasi dan atur napas.  Tarik napas yang panjang dan menghembuskan pelan-pelan. Oksigen yang Anda hirup akan memudahkan bayi berjuang melewati jalan lahir.  Bergerak.  Ini adalah cara persalinan yang memberi kesempatan kepada Anda untuk leluasa bergerak dengan aktif agar ‘menemukan’ posisi yang paling nyaman selama proses persalinan. Dengan cara itu, diharapkan Anda menemukan posisi  paling nyaman yang akan mengurangi rasa sakit. Hanya saja Anda mungkin sulit bergerak di tengah proses persalinan karena lelah dan tenaga sudah tersita. Mandi air hangat.  Dengan berendam di air bersuhu 36 – 37 ºC tubuh Anda akan nyaman menjelang persalinan. Soalnya, air hangat akan melebarkan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.  sumber: http://www.ayahbunda.co.id/kelahiran-tips/3-cara-efektif

Melahirkan di Luar Negeri, Lakukan ini!

Gambar
Melahirkan di Luar Negeri, Lakukan ini! Dengan alasan tertentu Anda mungkin memiliki rencana untuk melahirkan anak dilakukan di luar negeri. Agar persalinan lancar dan dokumen anak lengkap, lakukan 4 hal di bawah ini: Informasikan rencana Anda pada dokter Anda di Indonesia dan mintalah dokumen yang dibutuhkan, misalnya  medical record atau surat rujukan. Bangun komunikasi dan konsultasi dengan dokter Anda di luar negeri via email atau Skype. Tanyakan detail metode persalinan, kehadiran suami di ruang bersalin, IMD, dan lainnya. Cari tahu cara kerja fasilitas kesehatan di negara tujuan, meski Anda menggunakan asuransi kesehatan atau sudah permanent resident (penduduk tetap). Anda musti menunggu usia bayi 7 hari untuk dibawa pulang ke tanah air naik pesawat udara. Siapkan surat keterangan dokter yang menerangkan Anda dan bayi cukup sehat untuk terbang, dan bayi memiliki surat keterangan atau akte lahir.

11 CARA AGAR KAKI BENGKAK SAAT HAMIL MENJADI NYAMAN

Gambar
11 CARA AGAR KAKI BENGKAK SAAT HAMIL MENJADI NYAMAN Kenyamanan ibu hamil bisa didapatkan dari berkurangnya masalah di kaki. Kaki yang kram, pegal dan cenderung bengkak ternyata bias diatasi dengan mudah, lho, Bunda. Berikut ini, 11 tips jitu yang bisa kami berikan: 1.    Rest (R) atau istirahatkan kaki sesering mungkin. Dengan cara tidak berdiri terlalu lama, dan segera duduk dari berdiri jika kaki terasa pegal. Ini karena, pegal adalah alarm tubuh pertanda otot dan peredaran darah mengalami kelelahan. 2.    Ice  (I) atau kompres dingin kaki bengkak yang terasa lelah, panas dan nyut-nyutan di penghujung hari. Kompres dingin dapat berupa ice pack yang dibalut kain lalu ditempelkan pada kaki yang lelah –jangan langsung menempelkan es pada kulit- selama 10-20 menit. 3.    Compresssion (C) atau berilah penekanan  pada kaki bengkak jika terasa nyeri –terutama jika Anda juga memiliki varises di kaki- untuk mendapatkan rasa stabil dan nyaman. Caranya dengan mengenak

Waktu yang Tepat untuk Hubungan Intim Agar Hamil

Gambar
Waktu yang Tepat untuk Hubungan Intim Agar Hamil Sebuah penelitian menunjukkan, sekitar hari ke-14 setelah siklus menstruasi merupakan waktu paling tepat untuk melakukan hubungan badan. Jika Anda berhubungan badan pada waktu yang tepat, kemungkinan untuk orgasme lebih besar. Ini bukan sekedar isapan jempol atau berita tanpa data. Jadi, ternyata ada alasannya mengapa waktu tersebut dianggap paling tepat. Menurut penelitian, pada hari ke-14 setelah menstruasi, kondisi organ clit mengalami perubahn menjadi lebih besar 20 persen dibanding hari lainnya. Tak heran jika setiap rangsangan akan memberikan sensasi lebih maksimal. Penelitian tersebut dilakukan oleh tim peneliti dari negara Italia terhadap 24 wanita yang berumur antara 18-35 tahun. Pemeriksaan dilakukan melalui alat canggih USG untuk mengukur pembuluh darah ke bagian clit. Penting : Hari ke-14 juga merupakan masa terjadinya ovulasi atau kita kenal dengan masa subur sehingga masuk akal jika tubuh memberikan respo

Tanda-tanda Wanita Saat Masa Subur

Gambar
Tanda-tanda Wanita Saat Masa Subur Lazimnya, wanita sudah pasti bisa menandai kapan masa suburnya datang, dengan mencermati sinyal perubahan yang terjadi di dalam tubuhnya. Ada beberapa cara untuk mengetahuinya, satu diantaranya adalah memperkirakan masa subur berdasarkan perhitungan siklus haid. Berikut ini pembahasan lebih lengkap mengenai tanda wanita saat masa subur: 1. Siklus menstruasi. Masa subur kebanyakan dihitung berdasarkan siklus menstruasi. Selama siklus haidnya teratur, penghitungan akan menjadi mudah. Panjang siklus secara normal bervariasi antara 21 sampai 35 hari. Sebagian perempuan memiliki siklus haid teratur (waktunya sama). Sementara yang lainnya bisa bervariasi, bisa lebih cepat atau terlambat beberapa hari, sehingga tidak disarankan untuk memakai cara ini dalam memperkirakan masa suburnya. Banyak yang beranggapan, bila menstruasi jatuh pada tanggal 5, maka bulan berikutnya pasti sama. Padahal yang dinamakan siklus teratur bukan ketepatan ta

18 Faktor Penyebab Keguguran

Gambar
Faktor Penyebab Keguguran sebagai berikut: Kelainan dan infeksi kandungan.  Embrio atau janin perlu tempat yang sesuai agar dapat berkembang. Kelainan bentuk atau infeksi pada kandungan dapat menyebabkan keguguran karena embrio gagal melekat. Imunitas.  Sel darah ibu dapat membentuk antibodi yang mencegah perkembangan plasenta secara normal. Kelainan gen/kromosom.  Sekitar 60-70% keguguran terjadi karena kromosom sperma tidak sesuai dengan kromosom telur sehingga janin tidak berkembang atau berkembang tidak normal. Keguguran adalah cara tubuh untuk mengakhiri kehamilan yang tidak sempurna tersebut. Penggumpalan darah (blood clotting).  Beberapa wanita hamil mengalami kelainan trombosis (penggumpalan darah) yang menghalangi pembentukan pembuluh darah plasenta. Pembukaan leher rahim.  Pada usia kehamilan yang lebih lanjut, pembukaan leher rahim yang terlalu cepat (sebelum masa persalinan) dapat menyebabkan keguguran. Infeksi Paparan radiasi Masalah horm

Cara Berhubungan Intim Agar Cepat Hamil

Gambar
Cara Berhubungan Intim Agar Cepat Hamil Berbicara mengenai hubungan intim, pastilah membahas posisi yang direkomendasikan. Jangan dianggap sepele, hal ini sudah terbukti cukup efektif bagi kebanyakan pasangan suami istri yang menginginkan momongan. Lantas bagaimana cara mengatur hubungan intim yang baik dan benar sehingga dapat hamil lebih cepat? Berikut ini Tips Lengkap, Cara Berhubungan Intim Agar Cepat Hamil. Mengatur Program Bercinta agar cepat hamil Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan jika ingin berhubungan intim dengan suami. Atur waktu dengan tepat. Lakukan perhitungan kehamilan atau masa subur dengan lebih teliti. Dan atur waktu pelaksanaan hubungan itu sendiri. Lakukan hubungan dengan posisi yang benar dan dapat meningkatkan peluang kehamilan. Berkaitan dengan hal pertama, Anda (wanita) harus belajar terlebih dahulu menghitung masa kesuburan, karena pada masa-masa seperti inilah sel telur yang ada di rahim akan lebih mudah dibuahi oleh sperma saat berh

6 Bahaya Junk Food Bagi Ibu Hamil

Gambar
Berikut ini adalah bahaya junk food bagi ibu hamil yng harus diketahui : Lemak menjadi bertambah Makanan yang tidak sehat atau junkfood pasti memiliki berbagai kadungan yang tidak sehat pula, tertama adalah minyak jenuh, padahal kita ketahui bahwa minyak jenuh ini tidak memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Dengan demikian tentulah akan menimbun banyak lemak dan menyebabkan ibu yang hamil tidak sehat karena hal ini juga dapat menyababkan kolesetrol dan diabetes atau kelebihan berat badan, sehingga nantinya dalam proses melahirkan pun akan mengalami kesulitan. Jantung koroner Tak berbeda dengan hal yang disebabkan oleh fast food, jantung koroner juga akan menyerang orang yang senang mengkonsumsi junk food, pada saat kehamilan sangat baik dan sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan pada ibu yang sedang hamil, terutama seorang suami harus mmeperhatikan apa saja yang dimakan oleh istrinya selama kehamilan sehingga tidak akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

8 Cara Cepat Hamil

Gambar
8 Cara Cepat Hamil 1.  Mulai Hidup Sehat Banyak hal-hal yang menyebabkan seorang wanita susah hamil, di antara adalah soal gaya hidup yang kurang sehat, baik istri maupun suami. Mulai sekarang cobalah Anda mengonsumsi menu makanan yang sehat, berolah raga, serta tidak mengonsumsi obat-obatan, alkohol, dan rokok. Selain itu, Anda juga tidak boleh stress. Khusus untuk para suami, sebaiknya tidak menggunakan pakaian ketat (seperti jeans) atau mandi dengan air panas, karena akan mempengaruhi kualitas sperma. 2.  Rencanakan Waktu Berhubungan Bagian yang terpenting agar cepat hamil adalah dengan merencanakan kapan waktunya Anda berhubungan seks. Waktu terbaik untuk pembuahan (konsepsi) adalah pada saat masa subur atau ovulasi dari seorang wanita. Perlu Anda ketahui bahwa telur yang matang hanya hidup selama 24 jam, sementara sperma hidup 48-72 jam. Untuk itu, berhubungan seks sebelum saat ovulasi sangat dianjurkan ketimbang sehari atau dua hari setelahnya. Untuk menget

(Sebelum) Hamil, Bunda Perlu Evaluasi ini Dulu

Bunda, biasanya, ketika seorang wanita hamil , dia jelas bisa dikatakan sehat secara umum. Akan tetapi ini bukan berarti bunda bisa tenang dan kemudian melupakan fungsi seorang dokter kandungan. Tidak ada salahnya bunda tetapi mengunjungi dokter terdekat untuk konsultasi. Ini demi kebaikan si kecil. Sebelum kehamilan, sebaiknya bunda mengevaluasi kesehatan bunda. Evaluasi bisa dilakukan dengan pertanyaan-pertanyaan berikut ini :

Kehamilan : Yang Ingin Dokter Ketahui tentang Bunda Pertama Kali

Gambar
Biasanya, jika Bunda mengecek kehamilan Bunda ke dokter pada usia-usia awal kehamilan, dokter akan mewawancarai bunda dengan beberapa pertanyaan, terutama riwayat bunda. Yang pertama ditanyakan mungkin adalah "bagaimanakah kehamilan bunda sebelumnya? apakah ada kelainan-kelainan atau peristiwa tertentu?". Jawaban bunda akan menentukan sekali sikap dan perlakuan si dokter terhadap bunda ke depan. Sebaiknya pertanyaan ini dijawab sejujurnya. Jika belum pernah hamil, mungkin bunda akan mendapatkan semacam pengarahan khusus dari dokter. Jika ternyata sudah pernah hamil dengan lancar dan berhasil, maka biasanya bunda dan dokter lebih tenang. Apapun jawabannya, sebaiknya adalah jujur, agar dokter bisa mengambil langkah yang tepat untuk bunda dan si kecil.

Kehamilan : Awal Kehamilan

Jika siklus bulanan bunda telat setelah serangkaian usaha "menyenangkan" itu, maka bisa jadi sebenarnya saat ini bunda sedang memasuki masa kehamilan, alhamdulillah. Bunda harus buru-buru mengecek tentang ini, jika benar-benar hamil, maka si embrio di perut bunda ini mungkin sudah berusia setidaknya dua minggu, dan sedang mengalami perubahan-perubahan yang mengagumkan. Percaya atau tidak,